Gemasiber80news.com, LEBAK – Bantuan Keuangan (Bankeu) adalah bantuan keuangan yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah yang di berikan secara proporsional kepada partai politik yang mendapatkan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Salah satu desa yang mendapatkan bantuan keuangan ( Bankeu ) adalah desa Cibeber, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak Provinsi Banten yang mendapatkan bantuan keuangan dari aspirasi dewan.
Tetapi bantuan tersebut sempat heboh pasalnya bantuan keuangan tersebut di duga sempat terganjal oleh surat sakti salah satu anggota dewan daerah Kabupaten Lebak, yang dalam surat tersebut tercantum bahwa bangkeu untuk desa Cibeber, kecamatan Cibeber, di alihkan ke desa Cikatomas kecamatan Cilograng dan data pengalihan tersebut kongkrit sebagai mana yang di beberkan Jalu Harto kepada awak media ini, langsung di kediamannya beberapa waktu lalu.
Jalu Harto, yang biasa di sapa jaro Jalu ini, membeberkan data data terkait desa nya mendapatkan bantuan keuangan dari pemerintah daerah kabupaten Lebak melalui aspirasi dewan dari fraksi Golkar ini. Namun naas bankeu tersebut tidak bisa di cairkan lantaran di duga di alihkan sebagai mana di terangkan diatas,” terang Jalu Harto.
Sebagai kepala desa senior Jalu Harto tidak tinggal diam, Dia menelusuri bantuan yang sempat terganjal tersebut ke dinas terkait, sampai Saya melakukan reaksi tepatnya di dinas DPMD, sempat Saya tendang meja, dan akhirnya bankeu untuk fisik tersebut dapat di cairkan di anggaran perubahan, dan alhamdulillah saat ini Saya dan masyarakat bergotong royong dan bantuan ini sudah di realisasikan,” bebernya.
Saat awak media ini konfirmasi yang kedua kalinya kepada Jalu Harto di Kantornya “Jalu sapaan akrabnya sedang sumringah dan mengatakan bahwa bantuan keuangan untuk desa nya yang sempat terganjal dan ramai diberitakan di media ini sudah di ganti sama ibu Bupati Iti Oktavia Jaya Baya secara Cash (kontan) terangnya dengan wajah sumringah.
“Ya, Allhamdulillah bankeu yang sempat terganjal sudah di ganti oleh ibu Bupati Kang, di amini Didi dan warga yang hadir saat itu sedang berada di kantor Desa. *(Din/red)