Gemasiber80news.com, LEBAK – Dipimpin Plh Kapolsek Bayah Polres Lebak AKP Aam Marto. S, SIP., M.Pd serta di dampingi Kanit Samapta Polsek Bayah Aiptu Abdulrachman Saleh beserta jajaran Polsek Bayah gerak cepat/sigap dengan mendatangi lokasi kebakaran gudang berkas milik Bank BRI yang sudah tidak terpakai yang di simpan di sebuah gudang kontrakan di Desa Bayah Barat.
Peristiwa tersebut diduga dari arus pendek listrik yang mengakibatkan sebuah gudang berkas BRI yang sudah tidak terpakai yang di simpan di gudang kontrakan sekira pukul 10.20 WIB Sabtu (25/11/2023)pagi.
Polsek Bayah pertama kali mendapat info dari warga adanya kebakaran di salah satu sebuah gudang kontarakan langsung bergerak cepat mendatangi lokasi kebakaran.
Sementara itu Saat di Konfirmasi Kapolres Lebak AKBP Suyono, S.I.K melalui Plh Kapolsek AKP Aam Marto Subroto, S.IP, M.Pd membenarkan telah terjadi peristiwa kebakaran tersebut sekira pukul 10.20 WIB, Saya beserta Personel jajaran Polres Lebak gerak cepat langsung mendatangi lokasi kebakaran sebuah gudang kontarakan langsung bergerak cepat mendatangi lokasi kebakaran yang berada di Jl. Raya Bayah – Cibareno diduga akibat Korsleting listrik,”
Plh Kapolsek Bayah Polres Lebak mengambil langkah cepat melakukan koordinasi dengan PT. Cemindo Gemilang Tbk, untuk secepatnya menurunkan mobil Damkar dan langsung gerak cepat melakukan koordinasi dengan Pihak PT Cemindo Gemilang Tbk, Untuk dapat secepatnya menerjunkan mobil pemadam kebakaran (Damkar) ke lokasi tempat kejadian perkara (TKP), dan mendapat respon yang cepat dari pihak perusahaan dengan menerjunkan 1 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar).
AKP Aam Marto. S, SIP., M.Pd menjelaskan, Tepatnya api mulai membakar gudang berkas Bank BRI tersebut dan api berhasil dikuasai dan dipadamkan sekira pukul 11.30 Wib tim pemadam kebakaran PT. Cemindo Gemilang Tbk dibantu oleh warga masyarakat serta TNI dan POLRI.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian, namun akibat kebakaran sebuah gudang berkas milik Bank BRI tersebut di sebuah gudang kontrakan dengan Kerugian Barang akibat kebakaran ditaksir mencapai Rp. 8.000.000 (delapan juta rupiah);”Ungkap AKP Aam Marto. *(Joy/Red)