Gemasiber80news.com, LEBAK – Kapal nelayan KM Dimas asal Binuangeun, Kabupaten Lebak, Banten hilang kontak sejak Jum’at (27/1/2023) malam.
KM Dimas yang dinahkodai Makmur (58), berangkat melaut sejak Senin (23/1/2023) seorang diri tanpa anak buah kapal (ABK).
Tiga hari melaut, Makmur sempat mengabarkan kepada keluarganya bahwa kapalnya kehabisan bahan bakar pada Kamis (26/1/2023) di sekitar perairan Cibobos, Cihara.
Namun beberapa jam kemudian, Makmur memberitahukan bahwa kapalnya mengalami putus jangkar sehingga kapal terombang-ambing.
Esok harinya, Jum’at (27/1/2023), Makmur masih mengirim kabar bahwa kapal yang dinakohdainya tersebut selamat namun tak tahu berada di perairan mana.
Hingga akhirnya, Makmur dilaporkan hilang kontak oleh keluarga pada Jum’at malam. Polairud Polda Banten beserta tim gabungan langsung mencari keberadaan Makmur.
Selama dua hari pencarian, tim gabungan dari Polairud, Tim SAR, TNI AL, Syahbandar dan relawan belum menemukan titik terang keberadaan KM Dimas.
Anggota Polairud Polda Banten, Bripka Yadi menjelaskan, hingga Sabtu sore (28/1/2023) pencarian masih terus dilakukan.
“Masih dilakukan pencarian hingga saat ini. Mohon doanya agar lekas ditemukan,” jelas Bripka Yadi. *(Uzex)