Gemasiber80news.com, LEBAK – Kepala Desa Cipedang H Ence Hendri, berharap jembatan gandung yang ambruk penghubung tiga desa yakni Desa Cisarap, Desa Cipedang Kecamatan Wanasalam Kabupaten Lebak dengan Desa Sukaseneng Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten, agar segera dibangun, karena jembatan tersebut rusak parah dan terendam air sehingga tidak bisa dilalui baik oleh orang apalagi kendaraan roda dua. Dengan adanya hal tersebut, aktivitas warga menjadi terhambat.
Dari informasi yang dihimpun wartawan, bahwa jembatan gantung tersebut berada di Kali Cikoncang yang kewenangannya adalah Pemerintah Provinsi Banten.
“Dengan rusaknya jembatan gantung penghubung Desa Cipedang, Desa Cisarap dengan Desa Sukaseneng membuat aktivas warga terhambat, tidak bisa melintasinya karena jembatannya ambruk hingga terendam air. Jika warga ingin ke sebrang jembatan itu harus memutar arah dengan jarak yang lumayan jauh hingga belasan kilometer,” ujar H Ence Hendri, Kepala Desa Cipedang. Kamis (23/6/2022).
Lanjut H Ence Hendri, “Jembatan gantung itu berada di Kampung Pakbar Desa Cipedang namun titik kordinatnya berada di Desa Cisarap dan Desa Sukaseneng. Dan ambruknya setelah pasca banjir pada dua minggu yang lalu, namun sebelumnya jembatan itu memang sudah rusak dan ditambah diterjang banjir sehingga tambah rusak parah,” terangnya.
H Ence Hendri berharap jembatan tersebut segera diperbaiki, mengingat itu adalah akses jalan untuk menopang perekonomian masyarakat.
“Saya berharap kepeda pemerintah terkait agar segera meninjau ke lokasi dan segera melakukan pembangunan jembatan. Mengingat itu adalah salah satu akses jalan untuk menopang perekonomian masyarakat, apalagi seperti saat ini masyarakat membutuhkan jembatan untuk bisa membawa hasil produksi pertanian yaitu panen padi,” harapnya. *(Uzex/Red).
